Pentingnya Memahami Psikologi Anak bagi Orang Tua
“Anak-anak mempunyai kepribadian yang berbeda. Oleh karena itu, sebagai orang tua sudah seharusnya Anda memahami psikologi anak Anda. Nah, kenapa sih Anda perlu memahami hal tersebut, dan bagaimana caranya? Simak yuk!”
—
Setiap anak memiliki karakter yang berbeda. Bahkan, meskipun mereka berasal dari orang tua yang sama, tetap saja belum tentu karakter dan kepribadiannya sama. Anak memiliki keunikannya masing-masing, ada yang pendiam, penurut, dan ada juga yang susah diatur.
Sebagai orang tua, tidak jarang Anda juga mengalami kesulitan, untuk mengerti dan memahami apa yang diinginkan oleh anak. Oleh karena itu, cara terbaik yang bisa Anda lakukan agar dapat menjalin hubungan yang harmonis dengan anak, adalah dengan memahami psikologi anak.
Nah, sebenarnya apa sih psikologi anak itu? Psikologi anak secara umum adalah cabang ilmu psikologi yang membahas tentang tumbuh kembang dan perilaku siapapun yang berada pada usia di bawah 18 tahun. Ilmu ini sebenarnya merupakan bagian dari ilmu psikologi perkembangan, yang mempelajari tentang pertumbuhan manusia, dari lahir hingga dewasa.
(Sumber: Theasianparent.com)
Lalu, mengapa orang tua harus paham tentang psikologi anak? Memahami psikologi anak berguna agar orang tua dapat memberikan pendidikan yang baik untuk anak mereka. Orang tua, sebaiknya mengetahui hal-hal sederhana yang berhubungan dengan anak mereka, seperti hal apa yang disukai atau tidak disukai oleh anak, apa yang bisa membuat anak menangis atau tertawa, dan bisa juga mengetahui apa yang memotivasi dan menyebabkan anak menderita.
Biasanya, orang tua mempunyai cara sendiri dalam menafsirkan kemampuan, keterampilan atau kekurangan anak mereka. Nah, jika Anda tidak memahami psikologi anak Anda dengan baik, Anda bisa saja salah menafsirkan atau salah menilai mereka. Oleh karena itu, agar Anda dapat melakukan pengasuhan yang baik, tidak ada salahnya Anda belajar memahami psikologi mereka.
(Sumber: mpsi.uma.ac.id)
Cara Memahami Psikologi Anak
Untuk bisa memahami psikologi anak, Anda dapat mencoba beberapa cara berikut ini:
1. Selalu Mendengarkan Pendapat Anak
Terkadang sebagai orang tua, Anda selalu ingin didengarkan oleh anak. Padahal, nyatanya bukan orang tua saja loh yang ingin pendapatnya didengarkan, tapi anak-anak juga ingin didengar oleh orang tua mereka. Dengan berusaha mendengarkan pendapat dari anak, Anda bisa memahami apa yang mereka inginkan.
Nah, biasakan juga untuk tidak hanya mendengarkan anak sebagai syarat, namun dengarkanlah pendapat anak dengan baik, terlepas dari salah atau benar. Selanjutnya, Anda bisa memberikan tanggapan atas pendapat tersebut, dan membantu anak untuk menyelesaikan masalahnya.
Baca juga: 8 Cara Agar Anak Tidak Takut ke Dokter Gigi
2. Banyak Bercerita dengan Anak
Meskipun Anda adalah salah satu orang tua yang sibuk mencari nafkah untuk anak, jangan lupa menyempatkan diri untuk bercerita dengan mereka. Sebagian orang tua kadang juga beranggapan cerita anak tidaklah terlalu penting, sehingga hanya didengarkan dan berlalu begitu saja.
Hal tersebut tidaklah bagus, sebab dapat menyebabkan anak merasa tidak didengarkan dan bisa menjauh dari Anda. Anak menjadi tidak nyaman untuk bercerita dan lebih memilih diam. Jika hal tersebut terjadi, ini cukup berbahaya, sebab dapat membuat Anda tidak bisa memahami psikologi anak.
3. Memahami Tipe Emosi Anak
Sebagai orang tua, Anda harus bisa memahami sifat yang dimiliki oleh anak. Jika anak memiliki sifat tidak sabaran, maka Anda hendaknya berusaha memberikan pengertian kepada anak, agar Ia bisa menjadi pribadi yang lebih sabar. Berikan pengertian dengan cara yang lembut, supaya anak dapat memahaminya dengan baik. Dengan demikian, nantinya Anda bisa mempelajari tipe emosi anak dengan lebih mudah.
4. Jangan Lakukan Kekerasan
(Sumber: Orami.co.id)
Kekerasan bukanlah solusi untuk membuat anak mengerti. Sebaiknya ketika Anda ingin mengajarkan sesuatu kepada anak, berilah pengertian dengan cara yang tepat, dan jangan menunjukkan emosi Anda di depan mereka. Hal ini berguna agar emosi yang dimiliki anak lebih terjaga dan tidak bertambah buruk.
Jika Anda terbiasa mendidik anak dengan kekerasan, ini bisa saja memberikan efek buruk terhadap psikologi mereka kedepannya. Anak bisa tumbuh menjadi pribadi yang emosional yang mudah marah.
5. Jangan Memaksa Anak
Selain kekerasan, memaksa anak juga tidak baik untuk dilakukan. Sebagai orang tua, hindarilah untuk memaksa anak memahami Anda. Jika hal ini dilakukan, maka Anda tidak dapat mengetahui dengan baik karakter anak Anda, dan justru Anda bisa menyebabkan terganggunya perkembangan sosial emosional pada anak. Sebaiknya, cobalah memahami anak terlebih dahulu, hingga Anda tahu apa yang membuat mereka nyaman dan apa yang tidak.
6. Mengetahui Kebutuhan Anak
Salah satu cara untuk memahami psikologi anak juga dengan mengetahui kebutuhan anak. Jika anak Anda rewel dan sulit diatur, maka sebaiknya cari tahu dahulu apa penyebab Ia seperti itu. Anak bisa saja rewel dan susah diatur karena kurang perhatian dari orang tua, atau ada sesuatu yang Ia inginkan, namun tidak bisa diungkapkannya.
Baca juga: Manfaat Play Therapy & Pentingnya untuk Perkembangan Anak
Jadi, sekarang Anda sudah paham kan bagaimana cara memahami psikologi anak, serta kenapa hal tersebut menjadi penting? Jika Anda sudah paham psikologi anak dengan baik, tentu Anda nantinya juga tahu, bagaimana cara mendidik anak, agar ia mudah mengerti.
Nah, untuk membantu memberikan pendidikan yang baik, agar anak dapat menjadi pribadi yang cerdas, kini, Anda juga bisa loh mengandalkan altaschool. Alta School hadir dengan metode pembelajaran online yang lebih adaptif, sehingga bisa membantu menggali potensi, kreativitas, dan juga minat pada anak secara maksimal.
Dilengkapi dengan kurikulum K-13, Alta School kini sudah bisa dijadikan tempat belajar online bagi anak di tingkat PAUD hingga kelas 3 SD. Berbagai fasilitas belajar juga telah disediakan oleh sekolah online ini, yakni Home-Based Project, Pendidikan Karakter, Live Teaching, dan lain sebagainya.
Sumber:
Febrida, M. (2020), ‘Bunda, Ini Alasan Penting Orang Tua Memahami Psikologi Anak’, Haibunda.com, 24 April 2020 [daring] Available at: https://www.haibunda.com/parenting/20200424094136-62-136809/bunda-ini-alasan-penting-orang-tua-memahami-psikologis-anak
Epsikologi. (2019), ‘Psikologi Anak: 3 Pengertian, Konsep Dasar, Teori dan Manfaatnya’, Epsikologi.com, 22 Oktober 2019 [daring] Available at: https://epsikologi.com/psikologi-anak/
Asta, D. ‘13 Tips Memahami Psikologi Anak yang Efektif’, Dosenpsikologi.com. [daring] Available at: https://dosenpsikologi.com/tips-memahami-psikologi-anak
Ibu&Balita. (2019), ‘5 Tips untuk Memahami Psikologi Anak’, Ibudanbalita.com, 25 November 2019 [daring] Available at: https://www.ibudanbalita.com/artikel/5-tips-untuk-memahami-psikologi-anak
Sumber Gambar:
Ibu yang Mencoba Berbicara dengan Anak [daring]. Available at: https://id.theasianparent.com/psikologis-anak
Orang Tua Bercanda dan Bercerita dengan anak [daring]. Available at: http://mpsi.uma.ac.id/2020/10/20/tips-untuk-memahami-psikologi-anak/
Orang Tua Bersikap Kasar Kepada Anak [daring]. Available at: https://www.orami.co.id/magazine/dampak-memukul-anak